Alasan Soekarno Memilih 17 Agustus 1945

March 01, 2015
Alasan Soekarno Memilih 17 Agustus 1945

DIMANALAGIE | Siapa yang tak kenal dengan sosok presiden republik Indonesia yang pertama yaitu Soekarno. Pria dengan nama lengkap Koesno Sosrodihardjo kelahiran Surabaya, 6 Juni 1901 ini, ternyata memiliki cerita dan alasan mengapa dirinya memilih tanggal 17 Agustus 1945 sebagai hari di umumkanya kemerdekaan Indonesia. Dengan secarik kertas berisi tulisan tangan naskah proklamasi, Bung Karno didampingi Moch. Hatta mengumandangkan teks proklamasi sebagai tanda lepasnya Indonesia dari pennjajahan bangsa asing.

Namun tahukah kamu kalau di dalam pemilihan tanggal 17 Agustus 1945 tersimpan cerita mengapa Soekarno memilih tanggal tersebut? pemilihan tanggal itu telah disebutkan dalam buku Samudera Merah Putih 19 September 1945, jilid 1 (1984) karya Lasmidjah Hardi. Dalam buku tersebut tertulis bahwa alasanya adalah salahsatunya Soekarno mempercayai hal mistik.

Diceritakan pada sehari sebelum hari kemerdekaan yaitu 16 Agustus 1945, saat Bung Karno berdiskusi dengan para pemuda salahsatunya adalah Sukarni. Saat itu Bung Karno dan Bung Hatta diculik oleh kaum pemuda dan dibawa ke Rengasdengklok, Karawang. Aksi penculikan itu dimaksudkan agar kedua proklamator untuk segera memproklamasikan  kemerdekaan Indonesia tanpa embel-embel Jepang.

"Yang paling penting di  dalam peperangan dan revolusi adalah saatnya yang tepat. Di Saigo saya sudah merencanakan seluruh pekerjaan ini untuk dijalankan tanggal 17." kata Bung Karno.

Mendengar Pernyataan Bung Karno, lantas Sukarni bertanya. "Mengapa Justru diambil tanggal 17, mengapa tidak sekarang saja(tanggal16)?" tanya Sukarni.

Akhirnya Soekarno menjelaskan mengapa beliau memilih tanggal 17 sebagai waktu yang tepat memproklamasikan kemerdekaan Indonesia, inilah penjelasanya :

"Saya orang yang percaya mistik. Saya tidak dapat menerangkan dengan pertimbangan akal mengapa tanggal 17 lebih memberi harapan kepadaku. Akan tetapi saya merasakan dalam kalbuku, bahwa itu adalah saat yang baik. Angka 17 adalah angka yang baik, apalagi sekarang dalam bulan suci ramadhan. Tanggal 17 besok hari Jum'at, hari Jum'at itu legi, yang berbahagia, dan suci. Al-quran diturunkan tanggal 17, orang islam sembahyang 17 rakaat sehari, oleh karena itu kesucian angka 17 bukanlah buatan manusia," seperti yang tertera dalam buku tulisan Lasmidjah Hardi.

Bung Karno dan Bung Hatta akhirnya kembali ke Jakarta setelah menyelesaikan dikusi antara golongan tua dan golongan muda. Dan setelah melewati perjalanan yang panjang, akhirnya naskah proklamasi di bacakan di rumah Bung Karno pada 17 Agustus 1945, jalan Pegangsaan Timur no. 56 Jakarta pukul 10.00 WIB.

Semoga menambah pengetahuan kita.

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

7 comments

Write comments
Unknown
AUTHOR
1 March 2015 at 22:04 delete

templatenya bagus broo... sederhana tapi keren.

Reply
avatar
abi
AUTHOR
1 March 2015 at 23:06 delete

makasih sob, keep visit yaa :)

Reply
avatar
Syakir Rahman
AUTHOR
2 March 2015 at 21:25 delete

Semangat terus bro ngeblognya :D

Reply
avatar
3 March 2015 at 23:37 delete

sejarah indonesia bener2 membuat bulukudukku berdiri,,

Reply
avatar
admin
AUTHOR
5 March 2015 at 04:26 delete

keren mas bro tinggal ditingkatin aja

Reply
avatar
Unknown
AUTHOR
30 September 2015 at 08:25 delete

Saya belum pernah mengetahui seblmnya tentang hal ini, di buku pelajaran sejarah sekolah sayapun tak ada. Terimakasih gan :).

Reply
avatar